lsjR2LKVZhInsb0xc3P6ZpVjIMLjBJtU5uZRtF5L
Bookmark
Pusatslot Kayatogel Permai99 Kakekpro Ghacor

Courtois Cedera Lutut Parah, Ini Kandidat Penggantinya di Real Madrid!!

Courtois Cedera Lutut Parah, Ini Kandidat Penggantinya di Real Madrid!!

laligaonline.com - Real Madrid tengah dihadapkan pada situasi mendesak karena cedera yang dialami oleh penjaga gawang utama mereka, Thibaut Courtois. Kabar ini telah menggiring klub untuk aktif mencari kiper baru guna mengisi posisi yang kosong ini.

Courtois dikabarkan mengalami cedera serius pada ligamen ACL di lutut kirinya. Pihak Madrid mengumumkan kabar ini pada Kamis (10/08/2023), yang membuat masa pemulihannya cukup lama. Kiper andalan ini harus menjalani operasi dan diperkirakan akan absen dalam waktu yang cukup panjang.

Dalam upaya menghadapi tantangan ini, Real Madrid tidak tinggal diam. Klub tengah berusaha mencari pengganti yang tepat untuk mengisi posisi Courtois selama beberapa bulan ke depan. Beberapa opsi pun telah muncul, salah satunya adalah nama yang cukup terkenal, David De Gea.

Pelapis Sepadan Thibaut Courtois

Keputusan untuk menghadapi situasi darurat ini tentu bukanlah perkara mudah. Real Madrid harus mempertimbangkan opsi-opsi yang tersedia dengan matang, guna menjaga stabilitas tim dan kelanjutan performa yang baik dalam kompetisi yang akan datang. Dalam upaya menemukan pengganti yang sesuai, klub akan mengedepankan pertimbangan teknis, kualitas, dan kecocokan dengan taktik yang diusung. Siapa saja yang pantas untuk menggantikan posisi Cortois?

Yassine Bounou - Sevilla

Saat ini, Yassine Bounou telah menjadi bagian dari skuad Sevilla, dan namanya kian mendunia setelah penampilan gemilangnya bersama tim nasional Maroko di Piala Dunia 2022.

Dalam catatan perjalanannya, Bounou juga telah memberikan kontribusi signifikan untuk meraih dua gelar juara Liga Europa bagi Sevilla. Usianya yang kini menginjak 32 tahun, Bounou juga dikenal sebagai ahli dalam menggagalkan tendangan penalti, menunjukkan kehebatannya dalam momen-momen kritis.

Selain itu, kecepatan reaksinya dalam menghadang tembakan lawan menjadi salah satu keunggulan yang dimilikinya. Kelebihan lainnya adalah bahwa Bounou tidak memerlukan waktu lama untuk beradaptasi dengan gaya sepak bola Spanyol, sehingga ia mampu beraksi dengan baik sejak awal.

Dengan kontraknya yang masih berlaku selama dua musim ke depan, peluang untuk merekrut Bounou semakin menarik. Apalagi mengingat pada akhir musim sebelumnya, ia sempat mendapati dirinya duduk di bangku cadangan. Sejauh ini, Bounou telah mencatatkan 140 penampilan untuk Sevilla, dan meski kebobolan 138 kali, ia juga telah mencatatkan 58 clean sheet, menunjukkan keahliannya dalam menjaga gawang timnya tetap aman.

Kepa Arrizabalaga - Chelsea

Saat ini, Kepa Arrizabalaga masih berada dalam keanggotaan tim Chelsea. Ia telah mengikat kontrak di Stamford Bridge hingga tahun 2025.

Kepa mengalami perjalanan yang cukup menarik dalam timnya. Meskipun sebelumnya melawan kompetisi dari Edouard Mendy, ia berhasil meraih posisi utama di bawah mistar gawang Chelsea pada musim sebelumnya, sementara Mendy telah bergabung dengan Al Ahli.

Namun, Kepa pernah mengalami masa sulit karena performanya yang tidak konsisten, yang akhirnya membuatnya harus mengalah dalam persaingan dengan Mendy. Meskipun ini bisa menjadi tantangan bagi Real Madrid, Kepa mungkin akan cocok dengan peran sebagai kiper cadangan atau mungkin ketiga di skuad El Real di masa mendatang.

Kepa telah mendapat tawaran dari Bayern Munchen pada musim panas ini, menunjukkan kemungkinan ketertarikannya untuk mencari peluang baru. Ini terutama setelah Chelsea baru-baru ini merekrut Robert Sanchez dari Brighton.

Selama waktunya di Chelsea, Kepa telah tampil dalam 163 pertandingan. Ia telah kebobolan sebanyak 175 kali, namun juga mencatatkan 59 clean sheet yang menunjukkan kemampuannya untuk menjaga gawang timnya tetap terjaga.

Hugo Lloris - Tottenham Hotspur

Saat ini, Hugo Lloris masih menjalani kiprahnya bersama Tottenham Hotspur. Meskipun kontraknya di klub tersebut hanya tersisa satu tahun lagi.

Lloris pernah menjadi pilar penting di barisan Spurs. Namun, musim sebelumnya, serangkaian cedera menghantui Lloris dan menjelang akhir musim, posisinya dirampas oleh Fraser Forster.

Pergerakan transfer Tottenham di musim panas ini juga mencuri perhatian, dengan merekrut Gugliermo Vicario. Situasi ini membuka peluang bagi Lloris untuk melangkah lebih jauh, terutama dengan peluang untuk bergabung dengan Real Madrid. Keputusan ini dapat memberinya kesempatan yang luar biasa untuk mengejar gelar juara di level klub.

Lloris, dengan kualitas yang masih terjaga, sangat mungkin untuk menempati posisi kiper nomor satu, terutama mengingat pengalamannya yang kaya, termasuk pengalaman bersama timnas Prancis. Dalam skenario di mana Courtois telah pulih, Lloris bisa menjadi pilihan yang sempurna sebagai kiper cadangan.

Sejauh ini, Lloris telah mengumpulkan 447 penampilan bagi Tottenham. Meskipun tercatat kebobolan 508 kali, ia juga telah menghasilkan 151 clean sheet yang menunjukkan kemampuannya dalam menjaga gawang.

David De Gea - Manchester United

Salah satu alternatif yang paling logis bagi Real Madrid saat ini adalah mempertimbangkan merekrut David de Gea. Real Madrid sebelumnya pernah mencoba merekrutnya dari Manchester United.

Kondisi saat ini membuka peluang bagi Real Madrid untuk bisa mendapatkan jasanya tanpa biaya transfer. De Gea memang sering kali menjadi sasaran kritik dari media dan penggemar Manchester United.

Namun, penting untuk diingat bahwa De Gea tetap memiliki kualitas yang hebat, terutama dalam hal menghentikan tembakan karena refleksnya yang luar biasa. Ia juga mampu tampil impresif dalam situasi duel satu lawan satu.

Musim terakhirnya bersama MU, De Gea berhasil meraih penghargaan Golden Glove karena mencatatkan clean sheet terbanyak di antara kiper-kiper di Liga Premier. Prestasi ini tentu luar biasa mengingat ketidakstabilan performa tim Manchester United.

Namun, jujur perlu diakui bahwa De Gea belakangan ini kerap melakukan kesalahan di lini pertahanan Manchester United. Tidak hanya itu, kemampuannya dalam mendistribusikan bola juga menjadi sorotan. Meskipun demikian, ada kemungkinan bahwa dengan bimbingan dari Carlo Ancelotti, ia bisa diajak untuk terus berkembang dan mengurangi kesalahan.

Dalam perjalanan kariernya bersama Manchester United, De Gea telah tampil sebanyak 545 kali. Ia tercatat telah kebobolan sebanyak 590 kali dan mencatatkan 190 clean sheet, menunjukkan kontribusi positif yang telah ia berikan.

Keylor Navas - PSG

Saat ini, Keylor Navas mendukung barisan pemain Paris Saint-Germain (PSG), dan ia masih terikat oleh kontrak dengan klub Paris tersebut hingga tahun 2024.

Nama Keylor Navas tentu bukanlah hal yang asing bagi para penggemar Real Madrid. Ia pernah menjadi bagian dari tim tersebut dari tahun 2014 hingga 2018.

Perjalanan Navas di Real Madrid berakhir akibat munculnya Thibaut Courtois. Kedatangan Courtois mengakibatkan Navas harus kehilangan posisi utama di tim. Navas kemudian bergabung dengan PSG, di mana ia sempat menjadi pilihan utama dalam beberapa kesempatan. Namun, saat ini, Navas harus menerima bahwa peranannya di tim terkadang terbatas, karena adanya kiper berkualitas seperti Gigi Donnarumma di dalam tim PSG.

Meski demikian, opsi untuk melego Navas tidak diabaikan. Terlebih karena pada musim sebelumnya, PSG bersedia untuk meminjamkannya ke Nottingham Forest. Di sana, Navas menunjukkan performa yang memuaskan dengan mencatatkan 32 kebobolan dari 17 pertandingan dan dua kali clean sheet.

Pada tahapan ini, peran Navas sebagai pengganti Courtois untuk sementara waktu terlihat sangat menarik, terutama mengingat usianya yang telah mencapai 36 tahun. Setelahnya, Navas bisa menjadi pilihan cadangan bagi kiper asal Belgia tersebut.

Secara keseluruhan selama memperkuat PSG, Navas telah tampil dalam 108 pertandingan. Ia telah kebobolan sebanyak 87 kali dan mencatatkan 50 clean sheet, menggambarkan kontribusinya dalam menjaga gawang timnya tetap aman.